PROFIL PENERIMA MANFAAT ZAKAT COMMUNITY DEVELOPMENT DI KABUPATEN SIAK

Abstract

• BAZNAS Kabupaten Siak menyalurkan zakat produktif melalui program Zakat Community Development (ZCD) dengan memberikan bantuak berupa hewan ternak seperti kambing dan bibit ikan lele kepada mustahik terpilih.


• 89,75 persen penerima manfaat ZCD di Siak adalah laki-laki, dan mayoritas di antaranya adalah suami. Sementara itu, perempuan yang tergabung dalam program ZCD hanya sekitar satu persepuluhnya, di mana hampir semua, yakni 39 dari 41 penerima manfaat, adalah istri.


• 375 dari 400 penerima manfaat berada pada usia produktif, sementara sisanya adalah lansia yang berusia lebih dari 64 tahun.


• 90,5 persen penerima manfaat adalah mereka yang telah menikah dan masih memiliki pasangan, sementara 8,25 persen merupakan janda/duda. Hanya 1,25 persen penerima manfaat yang belum menikah.


• Sebagian besar penerima manfaat ZCD di Siak memiliki latar belakang pendidikan yang rendah.


• 100 dari 400 penerima manfaat bekerja sebagai petani, sementara 38 orang lainnya bekerja sebagai pedagang, sedangkan sisanya melakukan pekerjaan lain.


• 60,5 persen penerima manfaat memiliki satu sampai empat anggota keluarga.


• 56,25 persen penerimah manfaat ZCD di Siak memiliki pendapatan yang berkisar di bawah 2 juta rupiah.


• 37,5 persen penerima manfaat memiliki pengeluaran antara 1 sampai 2 juta perbulan. 29,25 persen memiliki pengeluaran antara 2 sampai 3 juta perbulan.


• Alokasi pengeluaran tertinggi adalah konsumsi harian yang mencapai 45,47 persen dari total pengeluaran rumah tangga, sementara tiga pengeluaran terendah adalah hiburan, obat-obatan, dan konsultasi medis yang masing-masing hanya sebesar 0,46 persen, 0,19 persen, dan 0,17 persen.